Perhitungan Modal Usaha Pembesaran Ikan Nila

Pembesaran nila mulai dengan benih berusia 2 bulan (ukuran jempol) hingga nila menyusut 4-5 kg/ ekor waktu empat bulan. kalkulasi yang dipakai dalam mesti pembesaran nila berikut ini.

 

# Luas kolam 1000m2 adalah area sewa.

# Benih yang bisa ditebarkan sekitar 60.000 ekor.

# Jumlah tenaga kerja 3 orang. Rp 2.000.000/bulan/orang.

# Pembesaran ini waktu empat bulan mempunyai ukuran 200-300 gr/ekor.

# keseluruhan produksi nila konsumsi yang di panen kira-kira 10 ton

 

Ongkos Fasilitas Pembesaran

Kolam 1000 mtr. persegi waktu empat bulan : Rp. 4000.000

Benih nila 60.000 ekor @.300 : Rp 18.000.000

Alat Perikanan : Rp. 2.000.000 +

Keseluruhan : Rp 24.000.00

 

Ongkos Operasional

Pakan hasil sendiri empat bulan @ Rp15.000.000 : Rp 60.000.000

Tenaga Kerja 3 Orang : Rp 6.000.000

Obat Obatan Dan Kepentingan Lain :

Rp 10.000.000 +

Keseluruhan : Rp 76.000.000

 

Ongkos Pengeluaran Kesemuanya

Keseluruhan Pengeluaran = Ongkos Fasilitas Pembesaran + Ongkos Operasional

= Rp 24.000.000 + Rp 76.000.000

= Rp 100.000.000

 

Penerimaan

Penerimaan = Keseluruhan Produksi x Harga Jual

= 10.000 kg x Rp 25.000/kg

= Rp 250.000.000

 

Keuntungan

Keuntungan = Penerimaan – Keseluruhan pengeluran

= Rp250.000 kg – Rp 1000.000.000

= Rp 150.000.000

 

Break Momen Poin ( BEP) dalam Satu Harga per Ekor

BEP (kembalinya modal) dalam saruan harga per ekor berikut ini.

BEP = Keseluruhan Modal dipisah Keseluruhan Produksi

= 100.000.000 : Rp 10.000

= Rp 10.000

Berdasar kalkulasi itu, didapati jika kembalinya modal di harga nila

senilai Rp 10.000/kg dari Rp 25.000/kg

 

Break Momen Poin ( BEP) dalam Satu Produksi

BEP (kembalinya modal) dalam saruan produksi berikut ini.

BEP = Keseluruhan Modal dipisah Harga Jual Nila

= 100.000.000 : Rp25.000

= Rp 4.000

 

Berdasar hasil kalkulasi itu, didapati jika kembalinya modal dalam unit

produksi senilai Rp 4.000/kg.

 

Revenue Biaya Ratio (R/C ratio)

RC Ration yaitu perbedaan penerimaan dan pengeluaran

RC Ration = Opini

= Rp 250.000.000/Rp 100.000.000

= 2.5

Nilai RC ration sejumlah 2.5 menunjukan usaha pembesaran nila sangart memberi keuntungan bila dilaksanakan. Dari tiap-tiap Rp100.000.000 modalyang dikeluarkan, mendatangkan penerimaan senilai Rp 250.000.000.

Kemungkinan penerimaan ini yaitu kemungkinan kasar, dapat makin rendah atau bertambah tinggi bergantung dari pemrosesan dan keuletan pebisnis. Kalkulasi ini jadi lukisan bagian usaha pembesaran saja tetapi bisa pula buat usaha lain jadi contoh dalam hitung ide usaha.

 

Budidaya ikan nila di kolam terpal