Ketika membeli saham, anda tidak bisa membeli per unit atau satuan, karena pembelian atau penjualan saham hanya bisa dilakukan dalam satuan lot. Lalu, 1 lot berapa lembar saham? Simak penjelasannya berikut!
- Apa Itu Saham?
Sebelum Anda mengetahui 1 lot berapa lembar saham, Anda harus mengerti dulu apa itu saham. Hal ini berguna agar Anda tidak salah langkah dalam berinvestasi. Karena, banyak masyarakat di Indonesia yang masih awam mengenai apa itu saham. Secara sederhana saham merupakan surat yang menjadi bukti bahwa seseorang memiliki bagian modal suatu perusahaan. Bagi seseorang yang memiliki saham artinya punya hak atas sebagian aset perusahaan. Dalam hal ini pemegang saham dengan berapapun jumlah lembar yang dimilikinya berhak hadir dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS).
- Apa itu Satuan Lot Saham?
Lot atau round lot merupakan satuan yang dipakai dalam perdagangan saham di pasar modal. Lot memiliki fungsi menunjukkan jumlah unit instrumen saham yang diperjualbelikan di pasar modal atau bursa saham. Ringkasnya, jual beli saham harus dilakukan dalam satuan lot atau kelipatannya. Adapun peraturan mengenai jumlah lembar saham dalam satu lot juga diatur oleh Bursa Efek Indonesia (BEI). Seiring berjalannya waktu, peraturan ini telah mengalami sejumlah perubahan. Lalu, 1 lot berapa lembar saham sekarang?
Umumnya jumlah satuan lembar dalam lot mengikuti standar yang ditetapkan oleh Bursa Efek Indonesia (BEI). Hal ini berlaku baik bagi investor berpengalaman ataupun pemula, penting untuk tahu perkembangan jumlah lembar dalam satu lot saham. PT Bursa Efek Indonesia (BEI) memastikan rencana untuk mengubah jumlah saham yang terdapat dalam satuan lot untuk diperdagangkan di pasar saham masih ada hingga saat ini. Diyakini perubahan satuan lot saham bisa meningkatkan minat investasi masyarakat. Namun, rencana tersebut hingga kini belum dibicarakan oleh BEI dengan Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Dilansir dari CNBC Indonesia, Direktur Perdagangan dan Pengaturan Anggota Bursa Laksono W. Widodo kepada CNBC Indonesia, Jumat (18/3/2022) mengatakan, “Itu baru wacana yang akan didiskusikan dengan OJK untuk mendapat pandangan dan persetujuan mereka”. Kini, jumlah saham yang terdapat dalam 1 lot adalah 100 lembar. Namun ke depannya, jika penyesuaian dilakukan, bisa jadi jumlah saham pada 1 lot akan kurang dari 100 lembar. Selanjutnya Laksono berkata, BEI akan menambah terlebih dulu kapasitas perdagangan sebelum merealisasikan rencana perubahan satuan lot saham. Kini kapasitas perdagangan yang bisa difasilitasi BEI per hari adalah 7,5 juta.
“Alasannya (mau mengubah satuan lot saham) supaya menambah minat investor retail untuk investasi di pasar modal dengan modal yang tidak besar. Rencana (penambahan kapasitas perdagangan) tahun depan. Nanti akan diinfokan kemudian,” katanya.
Rencana perubahan satuan lot saham telah muncul setidaknya sejak awal 2021 lalu. Dimana waktu itu, Deputi Komisioner Pengawas Pasar Modal II OJK Yunita Linda Sari mengatakan akan ada simulasi di pasar untuk melihat bagaimana kecenderungan investor terkait dengan rencana perubahan satuan lot saham. Dia pun kemudian mengatakan pelaksanaannya nanti juga berdasarkan hasil analisis studi yang mendalam, terutama berkaitan dengan hasil akhir nantinya terkait dengan jumlah saham dalam satu lot-nya.
“Itu tergantung dari analisis studinya akan seperti apa. Belum ada diskusi lebih lanjut sama Bursa, jadi nanti akan ada lanjutannya,” ujar Yunita di Nusa Dua, Bali, 9 April 2021 lalu.
Perlu Anda ketahui, pengurangan jumlah saham dalam satu lot telah dilakukan BEI pada 2014 lalu. Perubahan saat itu mengurangi jumlah saham dalam satu lot menjadi 100 lembar saham, dari yang sebelumnya sebanyak 500 lembar saham.